10 Kamera untuk Vlog Terbaik, YouTuber Pemula Wajib Punya

 Referensi camera untuk vlog yang bantu content berkualitas terbaik untuk vlogger atau YouTuber pemula pada harga dapat dijangkau.

Camera jadi hal akar untuk kalian yang ingin mulai membuat video website (vlog). Tentu saja penting untuk beberapa vlogger memperoleh hasil gambar dan video terbaik dengan yang lebih efektif.

Pilih camera pun tidak dapat asal-asalan Toppers, tentunya harus disamakan dengan keperluan vlog semasing. Tiap detail dan feature harus ditelaah lebih dalam agar mendukung rutinitas vlog-mu.

Misalnya, bila vlog yang dilaksanakan mengenai traveling pasti tidak cuma lensa sangar saja, tapi akan memerlukan camera memiliki desain enteng. Jadi dapat dibawa ke mana saja.

Nach, berikut daftar camera yang baik untuk vlog sebagai rujukan camera vlog terbaik!

Untuk vlogger atau Youtuber pemula, pasti anggaran menjadi salah satu perihal sebagai alasan. Bagaimana triknya dapat memperoleh camera favorit, tetapi tak perlu mengambil kantong terlampau dalam? Berikut referensinya:

Camera Fujifilm tidak disangsikan kembali jadi unggulan beberapa photografer populer. Bukan hanya photo, kualitas video yang dibuat juga telah termasuk oke dan tidak salah bila camera ini dipakai untuk aktivitas Vlog.

1.Fujifilm-XA3 

memakai lensa Fujinon XC 16-50 f/3,5 - 5,6 OIS II sebagai lensa bawaan ber-resolusi 24,2 Megapiksel (MP). Di-claim sanggup memfoto photo macro secara baik pada kelasnya.

Camera dibuat cocok untuk lakukan selfie dan vlog karena, monitor dapat dilipat ke status selfie. Monitor camera mirrorless Fujifilm X-A3 memiliki ukuran 3 inch, ditambahkan telah diberi feature touchscreen.

2. Olympus Pen E-PL8

Olympus Pen E-PL8 jadi salah satunya camera mirrorless dengan design ramping dan enteng tapi masih kuat, di mana camera ini diberi sensor 16 MP.

Memiliki bobot seputar 374 gr (g), menjadikan berasa enteng dipakai dalam periode saat yang lumayan lama.

Kecuali design fashionable-nya, feature di dalamnya juga termasuk benar-benar memberikan dukungan aktivitas vlog.

Feature penstabil video dalam camera sanggup memberi hasil mulus hingga, video tetap konstan saat pemakai bergerak atau berjalan.

3.Nikon 1 J5

Diperlengkapi lensa bawaan yakni lensa kit 10-30 mm f/3,5 - 5,6 telah mempunyai kekuatan resolusi sampai 4K. Shutter speed Nikon 1 J5 dapat capai angka 1/16000 detik. Ini maknanya, gambar tetap bagus meskipun sedang berjalan cepat.

Sejumlah fitur termasuk komplet seperti ada built in Wi-Fi dan NFC, dan monitor flip on untuk memberikan dukungan aktivitas video blog-mu.

Frame per second (fps) garapan salah satunya camera vlog terbaik ini mempunyai 60 fps, semakin besar dari Canon M10.

4.Samsung NX3000

Sebagai versi tambah murah dari Samsung NX300, mempunyai kecocokan contrast detect AF (auto konsentrasi) pada kondisi statis dengan seri perintisnya itu.

Disokong sensitifitas sinar di antara ISO 100 sampai ISO 25.600.

Seperti camera mirrorless yang lain, Samsung NX3000 telah diberi NFC akses built in Wi-Fi, membuat sharing photo jadi lebih cepat dan mudah.

Kekuatan selfie termasuk oke dengan resolusi 20,3 MP.

5.Canon Powershot G7X

Camera mirrorless Canon Powershot G7X bahkan juga pernah dipakai oleh vlogger, Raditya Dika. Bukan hanya Raditya Dika, vlogger seperti Karin Novilda dan Joshua Suherman memakai Canon Powershot G7X.

Monitornya dapat dilipat 180o ke atas atau 45o kebawah. Tiap serinya mempunyai kelebihan agar bisa memfoto pada keadaan sinar gelap sekalinya.

Dipersenjatai sejumlah fitur seperti Auto, Hybrid Auto, Manual, Aperture Priority, Shutter Priority bisa memberi gambar dan video berkualitas terbaik.

6.Canon EOS 70D

Tidak cuma camera mirrorless saja tapi, camera DSLR juga menjadi unggulan untuk merekam content vlog-mu. Monitor Canon EOS 70D cukup fleksibel karena bisa diputar hingga dapat memberikan dukungan keperluan vlog.

Kemampuan paling besar camera ini ada di sensor "Dual Piksel CMOS AF" di mana, saat lakukan vlog, kamu dapat memakai auto konsentrasi tak perlu cari atau benarkan sasaran konsentrasi di seputar.

Dalam kata lain, mekanisme auto konsentrasi pada camera ini betul-betul menolong ambil konsentrasi yang diharapkan tanpa perlu mengendalikan konsentrasi seputar.

7.Canon EOS M10

Tetap dengan merek Canon, camera mirrorless ini mempunyai kekuatan auto konsentrasi yang tepat karena Canon memakai tehnologi CMPS AF II.

Maka hasil tangkapannya makin lebih gampang konsentrasi dan dapat ambil gambar dengan kecepatan tinggi.

Kemampuan lensa 18 MP komplet ditambahkan monitor yang dapat diputar sampai 180 derajat, feature NFC, dan Wi-Fi.

Disamping itu, dapat record video full HD 30 fps. Tidak salah bila Canon jadi salah satunya merek sasaran.

8.Sony Alpha A7

Sony seri A7 mempunyai resolusi 24,3 MP ber-sensor 35mm full-frame Exmor telah sama dengan camera DSLR terbaik.

Sony memakai processor BIONZ X terkini, dan auto konsentrasi paling canggih hasilkan sensitivitas, detil dan kualitas mengagumkan.

Mesin pemrosesan terkini Sony, BIONZ X bisa membuat perenderan warna jadi lebih riil, mereduksi noise yang lebih bagus, ambil gambar burst model jadi lebih cepat.

9.Sony Alpha A5100

Camera vlog Sony Alpha A5100 mempunyai ukuran lebih kecil dibandingkan camera Sony A6000 hingga benar-benar pas untuk kepentingan vlogging.

Sensor gambar memakai APS-C 24 MP, processor BIONZ X, dan AF Hybrid yang cepat sekali.

Diperlengkapi microphone stereo, resolusi video sampai 1080/60fps HD, dan monitor sentuh yang dapat dibalik, sanggup temani vlogging-mu.

Camera mirrorless ini telah memberikan dukungan NFC dan WiFi untuk data transfer bisa lebih cepat.

10.Sony DSC-RX100

Sony memasangkan sensor CMOS Exmore 20 MP memiliki ukuran 1 inch, lumayan besar untuk ukuran sensor pada camera saku.

Bahkan juga, sensor camera saku Sony DSC-RX100 sama dengan camera mirrorless Nikon 1 seri.

Feature photografinya telah komplet dan kekinian seperti pemandangan, HDR, Multi Shot Noise Reduction, untuk kurangi hasil noise pada gambar.

Meskipun pada keadaan minim sinar, camera DSC-RX100 masih hasilkan kualitas video yang bagus. Ditambahkan feature steady shot untuk menahan dampak getaran saat record video.

Nach, bagaimana Toppers telah mendapati camera targetmu? Harus diingat kembali jika camera vlog harus disamakan dengan keperluan, supaya aktivitas vlogging dapat semakin optimal.